Kamis, 29 Maret 2012

Puisi Indah Dari Sang Penyair Sufi Cinta "Muhammad Asqalani Eneste"

"Akulah Renta"
: Jadduna Lobe Wahid

akulah renta
mengeja hela demi hela usia
mencari hakikat  dunia

akulah renta
membaca kitab demi kitab usang
mencari hakikat pulang

akulah renta
mencari makna
mencari makna

entah bila pintu takdir terbuka
melepas daundaun ingatan
tentang kehidupan
menemukan hakikat yang dicari
semasa musim di bumi

2010

Biografi :
Muhammad Asqalani eNeSTe atau Ibnu Thamrin Al-Asqalani A.G
Lahir di dusun terpencil bernama Paringgonan, Dalu-dalu, Rokan Hulu-Riau
Dibesarkan dalam keluarga Pendongeng, Mulai Menulis Puisi sejak th 2006
Kini Menjadi Redaktur Sastra AKLaMASI
Tunak di Komunitas Alinea 3 Pekanbaru


Sabtu, 17 Maret 2012

Mana Belas Kasihnya??

Tanah bumi pertiwi dibanjiri tangisan sejuta umat anak kecil yang tak berdaya
Terlunta-lunta dianiaya sang biadab penjahat agama yang semena-mena
Kaki-kaki dan tangan-tangan mungil yang baru tumbuh itu begitu saja ditebas para biadab itu
Tak ada sedikitpun belas kasihan dari mereka, dan pemimpin bangsa itu hanya bisa diam seribu bahasa

Mana belas kasih mu? Mana simpati mu? Mana naluri mu?
Ribuan anak kecil yang mulai mengangkat tangan membaca takbiratul ikhram begitu saja dibunuh
Tapi kau hanya diam melihat ribuan rakyat mu teraniaya
Sama sekali tak ada inisiatif mu, yang ada dipikiranmu hanyalah politik, politik, dan politik

Mendayung Sang Perahu ditengah Lautan Emas

Menapaki kaki dengan eksperimen sendiri untuk merantau
Dunia perantauan nan gersang bak ilalang padang pasir yang merintih
Aungan sang petir menyambar memekakan telinga meruntuhkan keimanan
Terlunta-lunta tanpa orang tua di perantauan asing
Sendiri mengarungi singgasana asing ini untuk ilmu yang berlimpah ruah berserakan
Dan ku awali dengan bismillah,

Disini..kuberdiri dengan kedua kaki ku ditengah-tengah kota yang penuh hasutan duniawi
Subhanallah,,,sungguh berbeda dengan kota kelahiranku
Akan kah bisa ku mendayung sang perahu tua ini ditengah-tengah lautan emas itu?
Urat-urat syarafku pun berkata “entah lah... “

Doa Pengantar Tidurku Untuk Eneste

Eneste.. Eneste.. Eneste...
Ku sebut namamu tiga kali di ujung lidahku
Suara hati ini menjalar disepanjang urat syaraf ku
Namamu bak mantra keramat yang menyantet habis seluruh relungku

Ku tulis sajak pengantar tidur ini untuk mu muhammad asqalani eNeSte
Menemani lelapnya tidurmu dalam buaian ribuan doa yang ku kirim pada sang pencipta
Memohon untuk mengunci mati rantai persatuan ukhwah kita ini
Bersama berjabat tangan hingga tiba saatnya menitih jembatan surga Illahi kelak

Duhai sahabatku sang pujangga cahaya Illahi
Pemisah Selat karimata antara kita..apakah terasa amat jauh bagimu???
Aah itu hanya bulshit belaka karangan para pemalas hati yang tak tau diri
Tak usah kau ikuti jejak sang pemalas itu!!!
Kesemuan yang dirasa tiada akhir ini genggam lah dalam secercah luapan samudera pengharapanku atas doa-doa ku itu

Masih ingatkah kau doa pengantar tidur yang selalu ku senandungkan untukmu kawan?
Percayalah...percayalah...!!!
percayalah pada keajaiban sebuah doa yang kelak akan datang mengetuk rumah permohonan kita untuk dipertemukan suatu hari nanti

Dan lihatlah para oase itu..berjejer rapi ditengah-tengah gurun sahara
Menghapus samudera emosi ditelan sang paus pemangsa memamah biak sang lawan tanpa ampun
Itu lah dirimu kawan...itulah kau..kau...kau...dan kusebut itu KAU

Dan sekali lagi kuingatkan dirimu duhai Muhammad Asqalani eNeSte
akan ketujuh deret huruf yang pernah kusebut tahun lalu
S-A-H-A-B-A-T
Takkan mati kau ditelan jarak dan waktu oleh sang pemisah antara kau dan aku di kedua pulau Indonesia ini

Rangkaian Indah Sang Pencipta

Cinta... cinta... cinta...
Rangkaian indah sang pencipta membawa anganku melambung tinggi
Melayang diantara kawanan sang burung titisan surgawi
Lembut... nyaman... damai... indah...
Buaian sang dewa cinta membuatku terlelap di alam bawah sadarku
Pusaran hitam itu hanya berputar-putar datar diporosnya
Mencari inspirasi cinta yang tertunda
Sibuk mencari-cari keberadaan dirinya yang sempat hilang ribuan kilometer dari sang poros
Terus mencari dan mencari akan cinta sejati
Terus menunggu dan menunggu sebuah peruntungan dilema yang tak berujung ini
Sesak dada ini melihat tulisan tangan kata-kata indah itu
Tak tau itu untuk siapa
Apakah untukku atau yang lain??

Kusebut Itu Diam

Diamku tak ada arti dalam bualan manusia itu
Berkoar-koar menumpahkan kata cinta bak sang arjuna
Sang gagak pun tertawa girang akan kebisuan ini
Diam...diam... dan hanya diam

15 menit aku pun mulai mati rasa
60 menit lagi aku hanya tinggal tulang belulang saja
Terpekur menatap dunia sekitar dipenuhi dengan kehedonan
Manusia-manusia bulshit itu.

Kemenangan pertama dalam sebuah puisi "Doa Pengantar Tidurku Untuk Eneste"

Hey blogger... \(^0^)/ kali ini gw mau cerita tentang first moment gw jadi juara dalam sayembara puisi seDuh "seikat darah ukhwah" yang diadakan oleh sang penyair sufi Muhammad asqalani eneste. Gak disangka gw dapet juara 3... hahaha ya ampuuuun gini ya rasanya jadi juara... O M G.... berasa mau terbang nih gw... (alay :p)

pas tengah malem tiba2 tuh si juri smsin gw, isinya gini nih
"Asslm.Alhamdulillah Yaa Allah...kali ini nama anda terdaftar dalam daftar 3 pemenang seDuh... SELAMAT!
by penyair sufi cinta (Muhammad Asqalani eneste)

ya ampuuun pas nerima tu sms gw mendadak melek... pengen guling-gulingan sampe 5 komplek rasanya...

    nah..ini dia penampakan pengumuman yang diumum di fb :D

Nah... pada penasaran gimana isi puisi nya??? hahaha jeng...jeng...jeng....jeng... ini dia.... cekidot guyz :D


Doa Pengantar Tidurku Untuk Eneste


Eneste.. Eneste.. Eneste...
Ku sebut namamu tiga kali di ujung lidahku
Suara hati ini menjalar disepanjang urat syaraf ku
Namamu bak mantra keramat yang menyantet habis seluruh relungku

Ku tulis sajak pengantar tidur ini untuk mu muhammad asqalani eNeSte
Menemani lelapnya tidurmu dalam buaian ribuan doa yang ku kirim pada sang pencipta
Memohon untuk mengunci mati rantai persatuan ukhwah kita ini
Bersama berjabat tangan hingga tiba saatnya menitih jembatan surga Illahi kelak

Duhai sahabatku sang pujangga cahaya Illahi
Pemisah Selat karimata antara kita..apakah terasa amat jauh bagimu???
Aah itu hanya bulshit belaka karangan para pemalas hati yang tak tau diri
Tak usah kau ikuti jejak sang pemalas itu!!!
Kesemuan yang dirasa tiada akhir ini genggam lah dalam secercah luapan samudera pengharapanku atas doa-doa ku itu

Masih ingatkah kau doa pengantar tidur yang selalu ku senandungkan untukmu kawan?
Percayalah...percayalah...!!!
percayalah pada keajaiban sebuah doa yang kelak akan datang mengetuk rumah permohonan kita untuk dipertemukan suatu hari nanti

Dan lihatlah para oase itu..berjejer rapi ditengah-tengah gurun sahara
Menghapus samudera emosi ditelan sang paus pemangsa memamah biak sang lawan tanpa ampun
Itu lah dirimu kawan...itulah kau..kau...kau...dan kusebut itu KAU

Dan sekali lagi kuingatkan dirimu duhai Muhammad Asqalani eNeSte
akan ketujuh deret huruf yang pernah kusebut tahun lalu
S-A-H-A-B-A-T
Takkan mati kau ditelan jarak dan waktu oleh sang pemisah antara kau dan aku di kedua pulau Indonesia ini



Obesitas Dapat Mempengaruhi Kesehatan Mental Individu

Sekarang ini dikehidupan masyarakat luas marak sekali terjadinya kasus-kasus obesitas disemua kalangan, baik itu anak-anak, remaja, maupun orang dewasa pun banyak yang mengalami masalah ini. Obesitas merupakan keadaan yang tidak dikehendaki, yaitu dengan terdapatnya penimbunan lemak yang berlebihan dari yang diperlukan untuk fungsi tubuh yang normal.

Studi yang diterbitkan di jurnal Science menemukan fakta bahwa makanan yang tinggi kandungan lemak berpotensi meningkatkan risiko depresi. Dalam penelitiannya, mereka melibatkan 1.200 orang yang tidak memiliki riwayat gangguan psikis. Peneliti lalu mulai memberikan asupan lemak -trans yang biasa terdapat dalam makanan cepat saji, gorengan, dan beberapa makanan dalam kemasan.

Setelah enam tahun berjalan, para peneliti pun melakukan observasi terhadap kondisi psikologis mereka yang dibagi berdasarkan jenis kelamin, usia, berat badan dan kebiasaan buruk. Dan hasilnya, 650 responden mengalami depresi selama enam tahun masa penelitian. Dari hasil penelitian itu, para peneliti menyarankan agar sebisanya menghindari konsumsi lemak berlebih dari makanan cepat saji untuk mengurangi risiko berbagai jenis gangguan kesehatan.

Faktor-faktor penyebab obesitas adalah :
- Genetik
- Kerusakan pada salah satu bagian otak
- Pola makan yang berlebihan
- Kurang gerak/ olahraga
- Pengaruh emosional
- Lingkungan

Obesitas dapat juga mempengaruhi faktor kejiwaan pada anak, yakni sering merasa kurang percaya diri. Apalagi kalau anak berada pada masa remaja dan mengalami obesitas biasanya menjadi pasif dan depresi, karena sering tidak dilibatkan pada kegiatan yang dilakukan oleh teman sebayanya. Gangguan kejiwaan ini juga dapat sebagai penyebab terjadinya obesitas, yaitu dengan melampiaskan stres yang dialaminya ke makanan. Tetapi bila obesitas pada masa anak-anak terus berlanjut sampai masa dewasa dapat mengakibatkan antara lain hipertensi (tekanan darah tinggi) pada masa pubertas, penumpukan lemak dalam darah, penyakit jantung koroner; penyempitan pembuluh darah, dan tekanan darah tinggi bertambah parah pada masa dewasa. Selain itu obesitas dapat juga memicu terjadinya penyakit kencing manis. 

Pencegahan Obesitias
Pencegahan harus dilakukan sedini mungkin dimulai sejak dari bayi yaitu dengan memberikan ASI eksklusif, kemudian pemberian makanan tambahan mulai umur 4 bulan dan ASI dilanjutkan sampai usia 2 tahun. Tidak memberikan makanan/minuman tiap anak menangis, kecuali kalau kita yakin anak tersebut lapar. Sedangkan pada anak yang berisiko mengalami kegemukan perlu dipantau pola makan, masukan total kalorinya dan diukur berat badan serta tinggi badannya secara teratur. Selain itu akivitas fisik sebaiknya dikenalkan sejak dini pada anak baik dengan cara bermain maupun berolah raga sehingga banyak energi yang digunakan. Sedangkan acara menonton televisi atau video yang menjadi hobi anak-anak sebaiknya dipakai hanya sebagai selingan atau dibatasi kurang dari 2 jam per hari. Dengan pencegahan tersebut diharapkan dapat mengurangi dampak buruk obesitas.

Penanggulangan Obesitas
Berat badan ideal bisa diwujudkan dengan mengkonsumsi energi sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan. Sehingga tidak terjadi penimbunan energi dalam tubuh dalam bentuk lemak, atau sebaliknya penggunaan lemak tubuh sebagai sumber energi kurang. Penanganan masalah obestitas tidak dapat dilakukan dalam waktu yang relative singkat, tetapi harus dilakukan secara bertahap. Arnelia,M.Sc. mengemukakan bahwa penanggulangan masalah obesitias dapat dilakukan secara sederhana, yaitu dengan mengonsumsi makanan secara teratur dengan gizi seimbang tetapi jumlahnya kurang dari biasanya. Disamping itu kegemukan juga dapat diatasi dengan banyak melakukan aktivitas olah raga yang teratur sehingga lemak tubuh dapat terbakar.

REFERENSI :

Psikologi Kesehatan Mental

Kesehatan mental adalah suatu pembahasan yang penting dalam dunia psikologi, karena masing-masing manusia pasti memiliki kondisi mental yang berbeda-beda. Kesehatan mental (mental hygiens) adalah ilmu yang meliputi sistem tentang prinsip-prinsip, peraturan-peraturan serta prosedur-prosedur untuk mempertinggi kesehatan rohani. Menurut H.C. Witherington, kesehatan mental meliputi pengetahuan serta prinsip-prinsip yang terdapat pada lapangan Psikologi, kedokteran, Psikiatri, Biologi, Sosiologi, dan Agama.

Kesehatan mental bukanlah suatu disiplin ilmu yang berdiri sendiri. Ini dibangun oleh berbagai bidang ilmu, baik yang secara langsung membidangi kesehatan maupun tidak. Bahkan Wallace Allin menyebutkan sejumlah bidang ilmu yang terkait dan membangun kesehatan mental adalah: psikologi, studi anak, pendidikan, sosiologi, psikiatri, medis, biologi, dan sosioantropologi. Tentunya, juga disadari bahwa bidang ilmu lain seperti studi agama, ekonomi, dan politik memiliki kontribusi yang sangat besar bagi pengembangan kesehatan mental.

Seperti hal nya dengan ilmu-ilmu lainnya, ilmu kesehatan mental ini juga memiliki sejarah, nah mari kita simak penjelasan tentang sejarah pergerakan kesehatan mental berikut. Secara etimologis, kata “mental” berasal dari kata latin, yaitu “mens” atau “mentis” artinya roh, sukma, jiwa, atau nyawa. Di dalam bahasa Yunani, kesehatan terkandung dalam kata hygiene, yang berarti ilmu kesehatan. Maka kesehatan mental merupakan bagian dari hygiene mental (ilmu kesehatan mental).

Kesehatan mental sebagai salah satu cabang ilmu jiwa sudah dikenal sejak abad ke-19, seperti di Jerman tahun 1875 M, orang sudah mengenal kesehatan mental sebagai ilmu walaupun masih sederhana. Pada Abad ke-20 ilmu kesehatan mental sudah jauh berkembang dan maju dengan pesat sejalan dengan kemajuan ilmu dan teknologi modern. Ia merupakan ilmu yang bersifat praktis dan banyak dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Pada umumnya dulu pengertian orang tentang ilmu kesehatan mental sangat sempit dan terbatas.

Mustafa Fahmi, menemukan dua pola dalam mendefenisikan kesehatan mental yaitu pola negatif ( salaby) yaitu terhindarnya seseorang dari gejala neurosis (al-amradhal-‘ashabiyah) dan psikosis (al-amradh al-dzibaniyah) dan pola positif (ijaby), yaitu kemampuan individu dalam penyesuaian terhadap diri sendiri dan terhadap lingkungan. Marie Johada memberikan pengertian yang sangat luastentang pengertian kesehatan mental dari yang sebelumnya, sehingga pengertian orang terhadap ilmu kesehatan mental mengalami perkembangan dan kemajuan.

Kesehatan mental merupakan aspek yang sangat penting bagi setiap fase kehidupan manusia. Kesehatan mental terentang dari yang baik sampai dengan yang buruk. Setiap orang, mungkin dalam hidupnya mengalami kedua sisi rentangan tersebut, kadang-kadang keadaan mentalnya sangat sehat, tetapi dilain waktu justru sebaliknya. Pada saat mengalami masalah kesehatan mental, seseorang membutuhkan pertolongan orang lain untuk mengatasi masalah yang dihadapinya tersebut. Kesalahan mental dapat memberikan dampak terhadap kehidupan sehari-hari atau masa depan seseorang termasuk anak-anak dan remaja. Merawat dan melindungi kesehatan mental anak-anak merupakan aspek yang sangat penting yang dapat membantu perkembangan anak yang lebih baik di masa depan.

Prinsip-prinsip Kesehatan Mental.
Yang dimaksud dengan prinsip-prinsip kesehatan mental dasar yang harus ditegakkan orang dalam dirinya untuk mendapatkan kesehatan mentalyang baik serta terhindar dari gangguan kejiwaan. Prinsip-prinsip tersebut adalah :
-          Gambaran dan sikap yang baik terhadap diri sendiri
Prinsip ini biasa diistilahkan dengan self image. Self image yang jugadisebut dengan citra diri merupakan salh satu unsure penting dalam pengembangan diri. Citra diri positif akan mewarnai pola hidup, sikap, cara berfikir dan corak penghayatan, serta ragam perbuatan yang positif  pula
-          Keterpaduan antara integrasi diri
adanya keseimbangan antara kekuatan jiwa dalam diri, kesatuan pandangan (falsafah) dalam hidup dan kesanggupan mengatasi stress
-          Perwujudan diri (aktualisasi diri)
Merupakan proses pematangan diri. Menurut Reiff, orang yang sehat mentalnya adalah orang yang mampu mengaktualisasikan diri atau mampu mewujudkan potensi yang dimilikinya serta memenuhi kebuuhan-kebutuhannya dengan cara yang baik dan memuaskan
-          Berkemampuan menerima orang lain, melakukan aktivitas sosial dan menyesuaikan diri dengan lingkungan tempat tinggal
-          Berminat dalam tugas dan pekerjaan
Orang yang menyukai terhadap pekerjaan walaupun berat maka akancepat selesai dari pada pekerjaan yang ringan tapi tidak diminati
-          Agama, cita-cita, dan falsafah hidup Untuk pembinaan dan pengembangan kesehatan mental orang membutuhkan agama, seperangkat cita-cita yang konsisten dan pandangan hidup yang kokoh
-          Pengawasan diri
merupakan hal pokok dari kehidupan oang dewasa yang bermental sehat dan berkrepibadian normal karena dengan pengawasan tersebut orang mampu membimbing segala tingkah lakunya
-          Rasa benar dan tanggung jawab
Adalah keinginan setiap orang yang sehat mentalnya. Rasa benar yang ada dalam diri selalu mengajak orang kepada kebaikan, tanggung jawab dan rasa sukses


Dimensi Psikologis Kesehatan Mental
Aspek psikis manusia pada dasarnya merupakan satu kesatuan dengan sistem biologis, sebagai sub sistem dari eksistensi manusia, maka aspek psikis selalu berinteraksi dengan keseluruhan aspek kemanusiaan. Karena itulah aspek psikis tidak dapat dipisahkan untuk melihat sisi jiwa manusia.

Ada beberapa aspek psikis yang turut berpengaruh terhadap kesehatan mental, antara lain :
-      Pengalaman awal Pengalaman awal merupakan segenap pengalaman-pengalaman yang terjadi pada individu terutama yang terjadi di masa lalunya. Pengalaman awal ini adalah merupakan bagian penting dan bahkan sangat menentukan bagi kondisi mental individu di kemudian hari.
-          KebutuhanPemenuhan kebutuhan dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang. Orang yang telah mencapai kebutuhan aktualisasi yaitu orang yang mengeksploitasi dan segenap kemampuan bakat, ketrampilannya sepenuhnya, akan mencapai tingkatan apa yang disebut dengan tingkatan pengalaman puncak.Dalam berbagai penelitian ditemukan bahwa orang-orang yang mengalami gangguan mental, disebabkan oleh ketidakmampuan individu memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Kebutuhan yang dimaksud di sini adalah kebutuhan dasar yang tersusun secara hirarki. Kebutuhan biologis, kebutuhan rasa aman, meliputi kebutuhan dicintai, kebutuhan harga diri, pengetahuan, keindahan dan kebutuhan aktualisasi diri.

REFERENSI :